Detail Cantuman

Image of Pengaruh melambatnya rotasi bumi terhadap penentuan awal waktu salat

Text

Pengaruh melambatnya rotasi bumi terhadap penentuan awal waktu salat


Hasil penelitian menunjukkan bahwa setelah melakukan pembahasan tentang melambatnya rotasi bumi dan pengaruhnya terhadap penentuan awal waktu salat, yang meliputi faktor-faktor yang mempengaruhi melambatnya rotasi bumi, besaran perlambatan yang terjadi pada rotasi bumi serta melakukan perhitungan penentuan awal waktu salat. Penulis menemukan perlambatan rotasi bumi terjadi karena 2 faktor yakni, pertama faktor eksternal dari luar bumi adalah karena bentuk edar bumi pada revolusinya yang spiral dan menjauhnya bulan dari bumi dan kedua faktor internal adalah pasang surut air laut. Hal ini membuat perlabambatan rotasi bumi sebesar 0.002 detik/abad sampai 1.4-1.7 milidetik/abad. Besaran angka perlambatan tersebut tidak signifikan sehingga pengaruhnya terhadap waktu dan penentuan awal waktu shalat tidak signifikan. Di sisi lain bahwa perlambatan rotasi bumi tersebut tidak berkaitan dengan orbit bumi terhadap matahari (revolus bumi) sehingga tidak berpengaruh terhadap tahun kabisat dan siklusnya. Adapun pengaruhnya yang disebabkan karena perlambatan rotasi bumi tersebut adalah leap second yakni penambahan 1 detik pada tanggal, bulan dan tahun tertentu. Untuk lebih akurat dalam penentuan awal waktu salat, maka perlu untuk memperketat, menyeleksi data-data yang digunakan, kita dapat menggunakan data-data ephimeris dan almanak nautika karena kedua sistem data tersebut sesuai dengan kedudukan benda-benda langit sehingga kemungkinan untuk salah dalam menentukan awal waktu shalat sangat kecil. Kemudian dalam mengantisipasi perlambatan rotasi bumi tersebut maka dilakukan langkah ihktiyat/pengaman. Oleh karena itu, masyarakat tidak perlu khawatir dengan perlambatan rotasi bumi karena dengan metode hisab yang berkembang sekarang sangat akurat.




Ketersediaan

Tidak ada salinan data



Informasi Detil

Penerbit : jakarta.,
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek


Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this