Ada empat hal yang ingin dicapai oleh buku ini. Pertama, memberikan gambaran sosiologis tentang cedekiawan Muslim dalam dimensi sejarah. Kedua, mengungkapkan persepsi cendekiawan Muslim tentang perubahan sosial dan dakwah yang telah memperoleh definisi baru sebgai upaya perubahan sosial itu. Ketiga, mengungkap kedudukan dan peranan cendekiawan Muslim, termasuk di dalamnya ulama- yang sering juga disebut sebagai " cendekiawan tradisional"- dalam proses perubahan sosial. Dan keempat, membahas berbagai pemikiran tentang permasalahannya masyarakat dalam konteks persoalan modernisasi.